Jumat, 29 April 2011

Janin

Band metal asal kota Depok yang satu ini cukup panas dan bringas. Mencoba membuat jenis musik yang berbeda dengan band yang ada kebanyakan. Memiliki jenis musik yang khas dengan suara vokal yang berbeda mereka mencoba memberikan suguhan musik yang baru kepada pendengar dan pecinta musik di tanah air. Mereka menamakan genre musik mereka "Slamming Brutal Death Metal" , Band yang dipelopori oleh Adit War Wir (vokal) , Oki Autis (Gitar) , Novandeath (Gitar) , SD (Bass) , dan Gilang (Drum) ini memulai karirnya di akhir tahun 2009. Stage demi stage mereka ikuti sampai akhirnya tak berjalan lama Gilang memutuskan untuk resign karena jadwal manggung di Frodhos Death yg begitu padat. Tak patah semangat dan tak kenal lelah mereka terus melanjutkan project ini. Namun pada akhirnya mereka bertemu dengan Koko Expired yg pada saat itu siap untuk mengisi kekosongan pada project ini. terjadi sedikit perubahan pada Line up yaitu Adit war Wir (vokal) , Oki Autis (Gitar) , Novandeath (gitar) , SD (Bass) , Koko Expired (Drum). Dengan Line up ini terjadi sedikit perubahan pada musik JANIN dengan sedikit aransemen - aransemen yang lebih fresh dan asik untuk didengar , karena mereka selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik, baik pada materi lagu ataupun pada penampilan mereka di setiap stage. keep support us and see you on circle pit !"

Members :
Adit War Wir ( Vokal )
Oki Autis ( Gitar )
Novandeath ( Gitar )
SD ( Bass )
Koko Expired ( Drum )

kunjungi:
http://www.myspace.com/deathjanin

Kamis, 28 April 2011

Defeatist

Berdiri pada tahun  2007 di Jakarta,dengan Line up pertama : Adrian sebagai gitar, Brenandi sebagai gitar, Galer sebagai vocal, Edjie sebagai vocal, Janet sebagai bass dan Dibol sebagai drum.
Kami pun menciptakan sebuah lagu yang berjudul terbunuh mutilasi, lagu tersebut menceritakan tentang seseorang yang terbunuh dan jasad nya dimutilasi. atas kekejihan itu kami membuat lagu itu
genre kami adalah slammin, kenapa slammin, karena kita menyukai cephalotripsy. kami mengcover lagu mereka yang berjudul Intracranial Buthcery.
Sampai saat ini kami memiliki 5 lagu aja,yang berjudul
1. Terbunuh Mutliasi
2. Hilang Nyawa
3. I Will Buthcer You
4. Mencari Kepala Tuhan
5. Tikam


Di tahun 2010 Dibol, Edjie, Andi dan Janet memutuskan untuk keluar dari band ini, dikarenakan oleh kesibukan mereka. Sampai saat ini kami masih mencari sesosok drumer yang pas dihati kami.
Formasi terbaru :
Galer sebagai Vocal
Adrian sebagai Gitar
Ho sebagai Gitar


Seiring waktu berjalan, Bass dan Drum kami menggunakan additional. Jika ada yang berminat menjadi personil kami Kontak kita di 0856 1832 714 untuk wilayah depok,cijantung,cibubur dan kawasan dekat kalian yang berminat.

kunjungi:
www.myspace.com/deathangkerbatu

Sarcophagust

Juli 2008, Dimulai dari sekedar teman satu sekolah dan satu permainan, kami mencoba menyatukan idealisme yang mengalir deras dalam darah kami dengan memutuskan untuk membuat sebuah band. Awal mula berdiri kami bernama GAZZA TERROR yang beranggotakan hanya 3 orang yaitu Wiky – Vokal. Dragon – Gitar. Gitting – Drum. Saat itu kami masih menganut aliran GRINDCORE yang terinfluance oleh NAPALM DEATH. maret 2009, Lama waktu berjalan akhirnya Fadli turun mengisi posisi bassis yang kosong dan Adam (ex PROCEUS bogor blackmetal legend) ikut turun mengisi lead guitar yang juga kosong. Alhamdulillah dengan kedatangan mereka berdua musik kami pun ikut terhipnotis menjadi lebih condong ke DEATH METAL dan terinfluence oleh DEICIDE, NECROPHAGIST, NILE, CANNIBAL CORPSE, SUFFOCATION, DEED OF FLESH, OBITUARY, KREATOR (trash), PYAEMIA, dll. Nama GAZZA TERROR pun dirubah menjadi ABATTOIR, setelah beberapa bulan kami baru menyadari bahwa nama ABATTOIR banyak digunakan oleh band lain, terpaksa kami harus menggantinya. Akhirnya kami menemukan nama yang dicetuskan oleh Gitting yaitu SARCOPHAGUS yang dalam bahasa indonesia berarti “Peti mati yg terbuat dari batu”. Insyaallah ini nama terakhir yang kami pakai dan dengan nama ini kami berharap bisa lebih memajukan idealisme DEATH METAL yang kami lihat sangat sedikit disukai oleh anak-anak muda jaman sekarang yang banyak lebih menyukai deathcore dan screamo.Pada bulan akhir maret 2010 adam mengundurkan diri dari sarcophagus karena ada sibuk pekerjaan, dan pada saat itu line up menjadi wiki -Slamming guttural, Dragon-Sick string, Samad-Four string, Gitting-hyperblasting grind dan mengganti genre kita menjadi SLAMMING DEATH METAL. Seiring jalannya waktu pada tanggal 10 agustus 2010 wiki mengambil keputusan untuk mengundurkan diri dari sarcophagus dikarenakan ingin fokus dalam belajar.Dan pada akhirnya pada tangal 13 agustus 2010 Rama Dwi Putra atau biasa di sebut om jin ikut bergabung dengan sarcophagus sebagai vokalis Slamming Guttural,line up sekarang menjadi m jin-Slamming guttural, Dragon-Sick string, Samad-Four string, Gitting-hyperblasting grind.

kunjungi:

www.twitter.com/sarcophagusbgr
www.myspace.com/sarcophagusbgr
www.reverbnation.com/sarcophaguslam

Sekarat

Sekarat sampai sekarang masih tetap eksis di jalur musik metal dengan Brutal Death
Metal maka kami akan mulai memaparkan Kronologi dari Sekarat.
Pada tahun 1993, nama Sekarat masih belum dipakai tetapi masih menggunakan nama
Abstain. Franciz pada Vockills, Arkam pada Guitars, Ari pada Bass, dan Purwo pada
Drums. Dan akhirnya pada tahun 1995, Abstain berubah nama menjadi Malignant
Covenant dengan formasi yang baru lagi, dan hanya meninggalkan Arkam. Formasi
berubah lagi Arkam digantikan Ateng pada Guitars, Mukti pada Guitars, Ari pada Bass,
Purwo pada Drums, dan Franciz di Vockills. Pada tahun 1997, Malignant Covenant
berganti nama dan berubah menjadi Sekarat dengan formasi yang masih kurang eksis,
dan akhirnya keluarnya Mukti karena ada pekerjaan lain yang harus dia selesaikan. Pada
tahun 1998, Sekarat mencoba mengeluarkan album yang bertitel 'Tragic Incident' di
bawah label Adrenal Records, dengan musik yang sedikit kasar dan masih bernuansakan
cukup Death/Thrash Metal. Selang waktu yang terus berjalan pada tahun 2000, akhirnya
Sekarat mencoba untuk menelurkan mini album dengan judul 'Save Indonesian Ground'
di bawah label Confuse Records. Setelah bongkar pasang personil lagi, sekitar 2001 Ari
cabut dan digantikan oleh Nawi pada Bass, dan ditambahkan Roni (ex-Suffer Increase)
pada Guitars, dan kita berkeinginan untuk menambahkan satu Guitarist lagi biar lebih
berat karakter sounds yang akan dihasilkannya nanti. Pada tahun berikutnya setelah tahun
2002, Sekarat mengalami pergantian personil lagi Nawi, Roni, dan Purwo Cabut karena
tidak ada lagi kecocokan diantara mereka. Setelah itu posisinya digantikan oleh Inzar (ex-
Sectordeath & Keramat) pada Bass, Garenx (ex-Grindpeace) pada Guitars, Imam
(Bloodlust Revenge) pada Drums, dan masih Franciz pada Vockills. Tetapi formasi ini
juga tidak bertahan lama karena ada kejenuhan dan pertengkaran diantara mereka. Pada
tahun 2003, Sekarat mengalami pergantian personil lagi yaitu Farid (ex-Grindpeace &
System Error) pada Guitars, AbasZ (ex-Santhet) pada Bass, Ipul (ex-Santhet) pada
Drums, dan Vockills masih tetap pada Franciz. Tetapi itupun juga tidak bertahan lama,
Farid cabut kemudian digantikan oleh Dhiek (ex-Sectordeath & Keramat) pada Guitars
yang juga pernah keluarin album perdana bertitle Approximate Death tahun 1997
dibawah label Confuse Records, yang pada waktu itu masih aktif di Keramat pegang
guitar juga. Akhirnya Sekarat juga mulai jenuh dengan sering bongkar pasang personil
yang sangat mengganggu konsentrasi ini. Maka pada 2004, Sekarat berjalan cukup lama
dan lumayan yaitu ada Franciz di Vockills, Dhiek pada Guitars, AbasZ pada Bass, dan
Ipul pada Drums. Tapi akhirnya Ipul juga tidak bertahan lama, Ipul cabut karena kurang
sesuai atau istilahnya selalu beda pendapat. Pada tahun 2007 akhir, Ipul mengundurkan
diri dan setelah itu digantikan oleh Yudha (ex-Radicalsquad, Bittersweetlife & Akasia)
pada Drums, dan Yudha itu adalah adik dari sang guitarist Dhiek. Dan pada tahun 2007
sampai sekarang Sekarat mulai menetapkan line-up yaitu Franciz pada Vockills, Dhiek
pada Guitars, AbasZ pada Bass, dan juga ada Yudha pada Drums. Sampai sekarangpun
Sekarat tidak pernah bongkar pasang personil lagi, namun akhirnya itu semua tidak
mencegah kami untuk mencoba menelurkan sebuah demo yang berisi tiga lagu yaitu
Death Metal, Metamorphosick, dan Sound From Hell yang materinya direcord at Studio
Delta Malang pada tahun 2008. Sekarang Sekarat masih mencoba untuk bermain musik
dengan influence yang dipengaruhi oleh band-band Death Metal dari Amerika, maupun
dari Eropa seperti Dying Fetus, Condemned, Human Rejection. Selanjutnya kami merilis
EP 2009 bertitle Confounded By Hatred yang materinya berisi 3 buah lagu yaitu
Confounded By Hatred, Shatter With Resentment, Kronologi Terkutuk dengan fully track
at Nada Musica Studio Malang pada tanggal 07 Juli 2009. Seiring dengan berjalannya
waktu, pada pertengahan tahun 2009 AbasZ sang bassist dikarenakan ada sesuatu hal,
mengundurkan diri dan digantikan oleh Rano (Jinggle From Jeckyll). Kini kami lagi
merampungkan semua materi lagu sebagai lanjutan untuk merilis album baru kami yg
bertitle Sekarat - Confounded By Hatred (2010) yang rencananya dalam waktu dekat ini
akan dipegang oleh Rottrevore Records. Lirik-lirik Sekarat bertemakan masalah
kehidupan sehari-hari, tentang Kegelapan, Kematian, Pembunuhan, Darah, Kebiadaban.
Than’x & Cheers for You Guys….Still Brutal Death ‘fucking’ Metal....

kunjungi :
www.myspace.com/sekaratdeathmetal

Minggu, 03 April 2011

Buku Memoar Melawan Lupa

Buku yang ditulis oleh Rahman Angga Kusumah atau yang akrab disapa kimung ini menceritakan tragedi kelabu dalam peluncuran album pertama band BESIDE (againts ourselves) yang menewaskan 11 orang metalhead. Di dalam buku yang bertebal 208 halaman ini tak hanya menceritakan insiden sabtu kelabu itu tetapi menceritakan bagaimana kehidupan yang kreatif dari komunitas bawahtanah di Ujung Berung seperti memebuka studio band,distro,wanet sampai pembuatan rokok.banyak hal-hal yang menarik dalam buku ini mulai dari apa yang sebenarnya terjadi pada saat insiden maupun pasca insiden tersebut.serta kehidupan komunitas bawahtanah yang terus bertahan ditengah stigma negatif masyarakat sekitar terhadap komunitas tersebut. Dalam penulisan ini kang kimung juga dibantu beberapa temennya seprti kang addy gembel voc Forgotten yang memberikan tulisan dari blog pribadinya.
Buku yang sangat inspiratif ini memberikan banyak informasi kekhalayak luas bahwasahnya anak metal itu tak hanya rusuh tapi juga bisa melakukan hal-hal kreatif yang sebagaimana telah dilakukan komunitas bawah tanah (ujungberung). Buku ini di dedikasikan untuk ke11 korban dalm insiden kelabu tersebut yaitu NOVI FEBRIANA,DICKY ZAELANI,KRISTIANTO,M.YUSUF FERDIAN,AGUNG FAUZI PRATAMA,DADI,AHMAD WAHYU,YUDI,NOVAN,AHMADFURQON dan ENTIS SUTISNA.
Semoga segala amal dan ibadahmu diterima disisinya
Amin

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger